Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN PT) melakukan Visitasi dan Akreditasi Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) secara daring, Senin (30/05/2022). Tim asesor BAN-PT yakni Dr. Kastam Syamsi, M.Ed., dari Universitas Negeri Yogyakarta, dan Dr. Dyah Werdiningsih, M.Pd., dari Universitas Islam Malang melalukan asesmen lapangan Senin-Selasa, 30-31 Mei 2022.
Pembukaan rangkaian visitasi digelar pada Senin (30/05) pagi, dihadiri oleh Rektor UMJ beserta jajarannya, seluruh dekan di lingkungan UMJ, Dekan FIP UMJ beserta jajarannya, dan sivitas akademika FIP UMJ turut hadir menyambut tim asesor.
Dr. Ma’mun Murod, M.Si., Rektor UMJ dalam sambutannya mengatakan, “kampus UMJ memiliki prodi berpredikat Unggul dan A sebanyak 15 prodi. UMJ juga memiliki program studi terbanyak di antara Perguruan Tinggi Muhammadiyah Aisyiyah. Kami selalu berikhtiar, akreditasi ulang tahun depan UMJ memperoleh A atau Unggul. Harapannya Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia minimal bisa mempertahankan akreditasi sebelumnya”.
Visitasi Prodi PBSI kali ini merupakan tindak lanjut pengajuan akreditasi ulang oleh FIP pada 2021 lalu. Menurut Dr. Kastam Syamsi, M.Ed, dengan adanya Lembaga Akreditasi Mandiri Kependidikan (LAMDIK), Prodi Kependidikan selanjutnya akan diakreditasi oleh LAMDIK. “Prodi Kependidikan UMJ nantinya kalau mau mengajukan akreditasi ulang harus ke LAMDIK,” ungkap Kastam.
Wakil Dekan III FIP UMJ, Azmi Al Bahij, M.Si., saat ditemui di sela acara, mengatakan “harapan dan target kami adalah mempertahankan nilai yang sudah ada dari baik (versi lama) menjadi baik sekali, mudah-mudahan dengan kekompakan yang ada, mampu mempertahankan nilai. Tentunya dengan dukungan dari rektor, Badan Penjamin Mutu (BPM), dekanat dan prodi, target itu bisa tercapai.”
Berkaitan dengan akreditasi, Azmi juga menjelaskan bahwa ke depannya FIP akan mengajukan akreditasi ke Lembaga Akreditasi Mandiri Kependidikan. “Akreditasi selanjutnya mulai tahun akademik 2022, di Prodi Ilmu Kependidikan, mekanisme pengajuannya tidak ke BAN PT tapi ke LAMDIK. Tentunya kami sudah berkoordinasi dengan BPM untuk mengkaji, menelaah, termasuk juga LAMDIK yang ada di jaringan PTMA (Perguruan Tinggi Muhammadiyah Aisyiyah), membahas strategi untuk mendapatkan pencapaian-pencapaian. Terdekat ada Prodi Pendidikan Guru PAUD dan PGSD, Insya Allah segera mengajukan akreditasi ke LAMDIK,” ujar Azmi.
Fakultas Ilmu Pendidikan UMJ memiliki visi menjadi fakultas terkemuka, modern, dan Islami, mempersiapkan calon pendidik dan tenaga kependidikan yangg profesional tahun 2025. FIP UMJ memiliki 7 (tujuh) prodi S1, 1 (satu) profesi dan 1 (satu) pascasarjana. (DN/Humas)